Dapat CSR Rp 3,424 M, Listrik Karimunjawa Kembali Normal
Warga Masyarakat Karimunjawa kembali dapat menikmati listrik seperti semula berkat bantuan Corporate Social Reponsibility (CSR) Rp 3,424 miliar dari badan usaha, untuk menunjang kebutuhan BBM PLTD Karimunjawa, Maret-Desember 2014. Bantuan diserahkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo kepada Bupati Jepara Ahmad Marzuqi, di Ruang Pertemuan Kantor Kecamatan Karimunjawa, Jumat (4/4). Dalam kunjungan kali pertama ke Karimunjawa, menggunakan helikopter, Gubernur didampingi Ketua Kadin Provinsi Jateng Kukrit SW dan sejumlah pejabat. Sementara Bupati Jepara bersama Forkopinda dan sejumlah perwakilan badan usaha sudah tiba Kamis sore naik kapal dari Jepara. Dengan mengedepankan asas gotong-royong, kata Gubernur mengajak para pengusaha BUMN/BUMD atau pihak swasta untuk ikut mengatasi krisis listrik di Karimunjawa. Kesemuanya itu disambut dengan baik dan ditandainya banyaknya partisipasi melalui dana CSR sehingga terkumpul dana sebanyak Rp 3,424 miliar. "Kami sangat berterima kasih kepada perusahan-perusahan yang telah membantu, sehingga masyarakat Karimunjawa bisa menikmati listrik dengan tenang dan nyaman," ujarnya.
Hasil Dana CSR untuk Karimunjawa
Dana CSR diantaranya dari SKK Migas, PLTU Tanjung Jati B, PT Bank Jateng, Perusahaan Gas Negara, BSI, PT Bank Mandiri, Bank Muamalat, PT SPJT, BNI, Perhutani, BTN, PT TMJ dan PT Bank Bukopin. "Juga tidak ketinggalan kepada Ketua Kadin Jawa Tengan agar bisa mengkoordinasikan para pengusaha-pengusaha di Jawa Tengah untuk bisa membantu persoalan di Karimunjawa agar kedepannya bisa menjadi tujuan wisata nomor satu di Jawa Tengah," imbuh Ganjar. Pada 2015 mendatang, pelayanan listrik Karimunjawa akan ditangani PLN. Untuk ke depannya PLN nantinya akan membangun Pembangki Listrik Tenaga Gas (PLTG). Dalam kondisi sekarang ini Kepuluan Karimunjawa terdiri dari 4 desa yang hanya terlayani dari PLTD masing-masing terlentak di Karimunjawa dengan genset 500 KVa mengaliri sebanya 838 pelanggan. Di Nyamuk 60 KVa dengan 136 pelanggan. Sementara di Parang 100 KVa dengan pelanggan mencapai 269, kemudian Kemujan ada 2 masing-masing 95 dan 100 KVa dengan pelanggan mencapai 679 rumah. Di Pulau Genting mempunyai 30 KVa dengan pelanggan mencapai 70 rumah dan untuk pulau Nyabuk 100 KVa dengan pelanggan 229 rumah. Camat Karimunjawa, Muh Tahsin dan Manajer PLTU Karimunjawa Nur Soleh menjelaskan, dana CSR akan digunakan untuk membeli solar, agar listrik kembali normal. Di Pulau Karimunjawa menyala 12 jam, dan di empat pulau lainnya 6 jam. Sejak awal Februari lalu, durasi menyala listrik dikurangi 50 persen, dan akhirnya memicu demo warga. "Mulai Jumat malam ini, kembali normal seperti dulu," ujar Tahsin.
Harga Paket Wisata karimunjawa
Tak perlu bingung jika ingin menikmati dan mendapatkan pengalaman yang mengasikkan lainnya
wisata karimunjawa? hubungi kami
Tour karimunjawa island dan untuk mengatahui Jadwal
trip karimunjawa dan Foto foto karimunjawa anda bisa melihat dengan cara klik
DISINI. kami menyediakan
paket wisata karimunjawa yang berkualitas. segara hubungi kami